Senja menyulut , , , , , , ,
Membalut siang yang mulai larut
Tanpa lelah , , , , , ,
Terus saja mencari celah . . . .
Meraba dan menggali
Mendekap sepi membuang sunyi, , , , , , ,
Mencoba menghindari gelisah
dan membuang semua resah. . . . . . . .
berjalan dengan semanagat yang membara . . .
tak peduli aral dan hati yang terluka
terlukis mimpi di angkasa . . . . .
terbang bebas bersama senja
untuk merahku yang sudah pudar . . . .
untuk putihku yang mulai kusam
ku alirkan kembali, , , ,
semangat pada darahku
putih dalam tulangku
kita disini berdiri untuk negeri
memangku beban dan amanat nurani
bersatu menyelamatkan tradiss
membaur dan peduli
untuk bumi pertiwi
( 30 Juni – 2 Juli 2011 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar